Sabtu, 30 Januari 2016

Proposal Usaha Mini Jet Engine

Nama perusahaan           : 24Match
Alamat                          : -
Telepon                         : -


Ringkasan Eksekutif
Kami selaku pembuat keputusan berkomitmen menjalankan perusahaan secara professional agar bisa menyelesaikan produk tepat waktu dan bisa menjualnya dengan lancar. Target produksi perusahaan kami setahun kedapan adalah membuat sebuah alat canggih masa kini yaitu Mini Jet. Masing-masing produk kami akan selesai dalam waktu lima bulan.

Tujuan
Kami membuat produk yang dapat di implementasikan dengan beberapa Remote Control baik RC Jet / RC Car untuk tujuan hobi atau kompetisi.

Visi
Berinovasi dengan teknologi masa kini

Misi
-          Membuat produk yang berkualitas untuk hobi dan kompetisi
-          Untuk menumbuhkan minat pada generasi masa kini untuk dapat mengetahui teknologi masa kini

Sekilas Perusahaan
24Match  adalah perusahaan teknologi yang membuat mesin mini jet serta mengembangkannya dengan teknologi remote control yang biasa terdapat pada mainan RC

Kepemilikan Perusahaan
24Match adalah perusahaan independen yang dimiliki oleh Budi

Sejarah Perusahaan
24Match adalah perusahaan teknologi yang bergerak dibidang pembuatan mesin mini jet. Didirikan pada dd/mm/yyyy oleh Budi yang berlokasi di Jl. xxx

Lokasi dan Fasilitas Perusahaan
24Match berlokasi di Jl. xxx. Tempat usaha berupa bangunan gudang 1 lantai.

Produk
24Match mempunyai tiga produk, yaitu Mini Jet Engine for RC Jet, RC Jet Car, RC Rocket

Deskripsi Produk
-          Mini Jet Engine for RC Jet/Car/Rocket
Merupakan mainan Remote Control Jet Plane/Remote Control Car/Remote Control Rocket  yang di gabungkan dengan mesin mini jet sebagai mesin penggerak utama/pendorongnya yang di atur menggunakan sebuah Remote Control sebagai pengendali.

Analisis Pasar
Dengan mahalnya sebuah mesin mini jet tentunya hanya sedikit orang yang akan berminat, namun kami berkeyakinan dengan cara membuat dari bahan-bahan lokal berkualitas sama dengan bahan impor agar produk kami bisa disukai oleh para peminat Remote Control dengan harga yang terjangkau, dan juga kami berharap agar dapat mengekspor produk kami ke mancanegara

Analisis Industri
Saat ini kami mengetahui bahwa ada beberapa perusahaan yang sudah menjual produk yang sama ke pasar, namun begitu kami tetap berkeyakinan kalau produk kami, Insya Allah masih bisa laku lantaran adanya perbedaan karakteristik. Selain itu, kami pun mengetahui bahwa mayoritas konsumen produk ini tidak hanya dari negeri ini, melainkan dari mancanegara juga banyak yang menjadi konsumen dari produk ini.

Peramalan Pasar
Jika produk kami sudah menjadi produk yang disukai oleh peminat lokal, maka kami siap untuk bersaing dengan perusahaan luar untuk memenuhi peminat mancanegara.

Strategi Pemasaran
Strategi kami adalah strategi samudera biru, yang mana perusahaan kami akan bekerja sama dengan perusahaan lain guna mencapai tujuan. Salah satunya adalah bekerja sama dengan beberapa perusahaan RC/yang sejenis di negeri ini dalam hal promosi dan pemasaran.

Organisasi
Perusahaan kami terdiri dari lima divisi.

1       1. Divisi Produksi
-        Kepala Produksi (Bertanggung jawab dalam menghasilkan produk yang berkualitas)
-        Product designer
-        Programmer

2       2. Divisi Keuangan dan Manajemen
-        Kepala keuangan dan manajemen (Bertanggung jawab dalam menyediaan dana produksi dan operasional)
-        Akuntan
-        Administrasi

3       3. Divisi Operasional dan Pemeliharan
-        Kepala operasional dan pemeliharaan (Bertanggung jawab dalam penyediaan dan memelihara perlengkapan kerja)
-        Teknisi
-        OB

4       4. Divisi Pemasaran
-          Kepala pemasaran (Bertanggung jawab dalam penjualan produk dan promosi)
-          Humas
-          Sales

5       5. Divisi RnD
-          Kepala RnD (Bertanggung jawab dalam Riset dan Development)
-          Riset
-          Development

Estimasi Biaya
Mini Turbofan   : Rp xxx,-
Mini Turboprop : Rp xxx,-
Total Pembuatan = Rp xxx,-

Biaya Operasional
-          Sewa Gudang 1 lantai selama lima tahun
-          Listrik selama setahun
-          Telepon dan internet selama setahun
-          Perlengkapan kantor setahun
-          Perlengkapan produksi setahun

Total biaya operasional = Rp xxx,-
Total biaya keseluruhan = biaya produksi + biaya operasional
Rp xxx,- + Rp xxx,- = Rp xxx,-

Keuntungan
Pendapatan – Total biaya = keutungan
Rp xxx,- - Rp xxx,- = Rp xxx,-

Revenue Cost Ratio (R/C)
R/C = Pendapatan / Total Biaya
Rp xxx,- / Rp xxx,- = xxx

R/C sebesar xxx menunjukkan bahwa usaha tersebut masih layak dilakukan. Artinya dari setiap modal Rp x,- yang dikeluarkan akan menghasilkan keuntungan.

Break Event Point (BEP)
BEP Produksi = Total Biaya / Harga Jual
Rp xxx,- / Rp xxx,- = xxx/buah

BEP Harga = Total Biaya / Total Produksi
Rp xxx,- / xxx = Rp xxx,- / buah

Angkat tersebut menunjukkan bahwa investasi akan berada dalam titik impas jika dalam setahun mampu menjual produk sebanyak xxx buah/tahun dan tingkat harga jual Rp xxx,-/buah.


Minggu, 24 Januari 2016

Teknik Encoding

Encoding Polar

Ketika digital encoding simetris di sekitar 0 volt, ini disebut kode Polar. Interface RS- 232D menggunakan kutub line encoding. Sinyal tidak kembali ke nol, baik +ve tegangan atau –ve tegangan. Kutub line encoding juga disebut tidak kembali ke nol (NRZ). Kutub line encoding adalah pola sederhana yang menghilangkan sebagian besar masalah residual DC.


Masih ada masalah kecil residual DC, tetapi kutub line encoding merupakan perbaikan atas Unipolar line encoding. Pengkodean kutub memiliki manfaat tambahan dalam mengurangi daya yang digunakan untuk mengirimkan sinyal oleh setengah dibandingkan dengan unipolar.


Kutub line encoding memiliki masalah sinkronisasi yang sama seperti Unipolar line encoding. Jika ada serangkaian panjang Logis 1s atau 0s, osilator menerima dapat melayang dan menjadi unsynchronized.


Encoding Bipolar

Bipolar line encoding memiliki 3 tingkat tegangan, rendah atau 0 diwakili oleh tingkat Volt 0 dan 1 diwakili oleh bolak-balik polaritas pulsa. Dengan membalik polaritas pulsa untuk 1s, maka akan membatalkan komponen residual DC.


Sinkronisasi penerima dan transmisi clock sangat meningkat kecuali jika ada serangkaian panjang 0s ditransmisikan. Bipolar baris pengkodean juga disebut Alternate Mark Inversion (AMI).


Unipolar Encoding

Unipolar encoding memiliki 2  tegangan dengan salah satu tegangan yang menjadi 0 Volt. Karena Unipolar line encoding memiliki salah satu tegangan yang menjadi 0 volt, juga disebut kembali ke nol (RTZ). Contoh umum Unipolar line encoding adalahtingkat logika TTL yang digunakan dalam komputer dan logika digital.



Ekakutub line encoding bekerja baik untuk di dalam mesin mana jalur sinyal pendek tapitidak cocok untuk jarak jauh karena adanya kapasitansi stray dalam medium transmisi. 
Dijalan panjang transmisi, pergeseran tingkat konstan dari 0 volt 5 volt menyebabkan kapasitansi stray untuk mengisi ingat kapasitor pengisian formula 1-e-t/RC!). 
Akan ada efek "stray" kapasitor antara dua konduktor yang dekat satu sama lain. Paralel menjalankan kabel atau kawat adalah sangat suspectible untuk stray kapasitansi.


Jika ada cukup kapasitansi pada garis dan aliran pada 1s, komponen tegangan DC yang akan ditambahkan ke aliran data. Daripada kembali ke 0 volt, itu hanya akan kembali ke 2 atau 3 volt!.
Stasiun menerima mungkin tidak mengenali rendah digital pada tegangan volt 2!


Uincode line encoding dapat memiliki masalah sinkronisasi antara pemancar dan penerima clock osilator. 
Penerima clock osilator kunci pada level sinyal ditransmisikan bergeser (logika perubahan dari 0 ke 1).
Jika ada serangkaian panjang Logic 1s atau 0s berturut-turut. Ada adapergeseran tingkat untuk menerima osilator untuk mengunci. Menerima osilator frekuensi dapat melayang dan menjadi unsynchronized. Itu bisa kehilangan jejak dari mana penerima seharusnya untuk sampel data yang ditransmisikan!










Source:
- http://www.techbooksforfree.com/intro_to_data_com/page66.html
http://www.techbooksforfree.com/intro_to_data_com/page67.html
- http://www.techbooksforfree.com/intro_to_data_com/page65.html

Minggu, 17 Januari 2016

QUADRATURE AMPLITUDE MODULATION

QAM

QAM adalah suatu cara transmisi pada laju bit yang lebih tinggi pada kanal dengan lebar pita yang terbatas. Sebagai contoh penggunaan kumpulan sinyal QAM 16 titik memungkinkan 9600 bit/s diransmisikan pada saluran telepon dengan pita 2700Hz.
Quadrature Amplitude Modulation, QAM adalah sinyal dimana dua pembawa bergeser dalam fase 90 derajat yang di modulasi dan output yang dihasilkan terdiri dari keduanya yaitu variasi amplitudo dan variasi fase. Mengingat fakta bahwa kedua variasi amplitudo dan fase yag hadir itu juga dapat dianggap sebagai campuran amplitudo dan modulasi fase.

4 QAM

Data masukan pada QAM 4 keadaan di bagi menjadi 2 kanal. Dengan QAM 4 keadaan keluaran yang mungkin untuk satu frekuensi pembawa. Untuk memperoleh 4 kondisi masukan yang berbeda maka data masukan biner digabung menjadi dua kelompok bit yang disebut DIBIT (2^2 = 4). Masing–masing kode dibit menghasilkan salah satu keluaran yang mungkin.


8 QAM


QAM 8 keadaan adalah teknik encoding M-er dengan M=8. Dengan QAM 8 keadaan keluaran yang mungkin untuk satu frekuensi pembawa. Untuk memperoleh 8 kondisi masukan yang berbeda maka data masukan biner digabung menjadi tiga kelompok bit yang disebut TRIBIT (2^3 = 8). Masing –masing kode tribit menghasilkan salah satu keluaran yang mungkin.


Source:
http://sigitkus.lecture.ub.ac.id
https://en.wikipedia.org/wiki/Quadrature_amplitude_modulation
http://searchnetworking.techtarget.com/definition/QAM